Jumat, 12 Juli 2013

Rector Tarawih Hari Pertama D Kampus

             UNY, 10 juli 2013 hari rabu ba’da isya suasana masjid mujahidin dipenuhi kaum muslimin baik muda maupun tua. Para jamaahsudah berkumpul sejak adzan isya dikumandangkan. Ba’da shalat Bapak Rector menyampaikan nasehatnya sekaligus membuka agenda “GERAK” Gema Ramadhan Di Kampus.  Gerak sebuah nama yang sangat mobile. Mudah mudahan menjadi ispirasi untuk menjadikan ramadhan dikampus yang produktif.  Panitia merancang dengan sanga baik, kemarin diawali dengan pawai sambut ramadhan dan seterusnya.  Meski teman-teman yang ada dikampus sedikit mudah-mudahan ini bisa dimanfaatkan oleh teman-teman yang ikut program Semester pendek, dan menjadi ramadhan yang berkah.  
               Sebelum membuka rangkaian acara “GERAK” Prof. Rohmat Wahab, M.A berbagi sukses hidupp dunia akhirat. Sukses studi tepat waktu dan bahagia di akhirat.  “Jangan sombong” ucap beliau, “bukankah kita hanyalah hamba yang diperintah kan unntuk beribadah”. kemudian beliau juga berpesan  hendaklah teman-teman mahasiswa muslim selalu dekat dengan masjid . bersabar ketika diuji bersyukur ketika mendapatkan nikmat. Hati tawadhu ketika berada diatas jabatan. Dan bekerja sungguh melaksanakannya.
         Selesai berbagi nasihat bapak Rector melajutkan sholat tarawih berjamaah dengan imam zikri mahasiswa FIP angkatan 2010. Sholat dipandu oleh bilal saudara didik berjlaan sangat hikmat, sepertinya jamaah sangat khusyuk menyimak setiap lantunan ayat yang dibacakan imam.

Rabu, 03 Juli 2013

Kancil meminta timun.

         Pada suatu waktu di dalam sebuah hutan pinggiran kota, hiduplah seekor kancil yang masih dilindungi oleh al-hayyu untuk hidup. Suatu hari sang kancil sangat lapar, dia berusaha mencari makanan di hutan, namun ia tidak mendapatkannya.
sehingga ia sampai pada tepi hutan, dia melihat manusia sedang memanen timun. Perutnya terasa lapar melihat timun segar yang dipanen pak tani. Diapun mencari akal untuk bisa mendapatkan timun terebut.
Akhirnya sikancil yang cerdas mendapatkan cara,
bagaimana caranya?,
Caranya adalah Kancil menari di depan pak tani yang sedang istirahat dari memetik timun.
Kancil tidak mau mencuri, karena kata kakak di tutorial PAI, mencuri itu tidak jujur.
Karena pak tani terhibur dengan tarian si kancil, kancilpun diberi hadiah timun oleh pak tani. Kancil merasa sangat senang bisa membantu pak tani dan perutnya pun kenyang.

Akhirnya kancil kembali kehutan pinggiran kota, seraya bersukur kepada tuhan penciptanya
Keesokan harinya kancil kembali ke kebun timun pak tani,
Ternyata timun pak tani dirusak sama babi, pak tani sedih. Kancil merasa kasihan. Ia pun menari-nari didepan pak tani. Pak tani senang, pak tanipun tertawa.
Kancil senang bisa melihat pak tani tertawa dan bisa menghibur pak tani. Ia pulang ke hutan.
Dan...
Kancil pulang dengan bahagia

Laman