Karya yang paling monumental
adalah kader. Begitu suatu organisasi telah mencetak kader yang siap meneruskan
garis perjuangan para pendahulu, itulah karya monumental. Kader dengan
sendirinya menjadi monumen hidup, yang siap mencetak karya berikutnya dan kader
berikutnya. Sepanjang sejarah perjuangan, bertebaranlah kemilau karya dari para
kader yang terus berbuat, terus bergerak, terus berkontribusi di tengah
masyarakat.
Salah seorang sahabat Nabi, Umar bin Khattab ketika
ditanya apa obsesinya? beliau menjawab, ”Aku sangat ingin rumah ini dipenuhi
oleh kader sekualitas Abu Ubaidah Al Jarrah”. Luar biasa obsesi Umar. Obsesi
tentang kader yang handal, kader yang berkualitas, namun juga kader yang
banyak.
Ingin berkarya mencetak kader dakwah di FIS UNY? Let's
join bidang kaderisasi UKMF Jm Al-Ishlah. Dibidang yg merupakan jantungnya
organisasi ini akan membuat kita banyak belajar mengukir karya yang paling
monumental : Kader dakwah. Bahwa yg namanya karya terbaik itu adalah ketika
mampu menjadi perantara kebaikan bagi orang lain, menjadi sebaik-baik orang yg
bermanfaat utk org lain, menjadi perantara hidayah. Selamat berjuang, selalu
berkarya mengukir peradaban dgn mencetak kader-kader dakwah di kampus merah.
Siapa aja nih, kader-kader terbaik punggawa jamaish sekarang?
check this out...
1.
Kadept :
Ali Arif (P.
Geografi)
2.
Koakh :
Yuni Dewi Lestari (P.IPS)
3.
Staff Ahli:
a. Afif
Fuad H (P.
Sejarah)
b. Zonif
Fatahillah (PKnH)
c. Ryanda
(PknH)
d. Imam
Rosyadi (P
Geo)
e. Erlin
Nur Afiah (P.
Geografi/ )
f. Hilda
Nurdiyah Ronifa (P.
Geografi/)
g. Kiftiyaningsih (PKnH/ )
h. Febriana
Tutut A. K.. (Ilmu
Komunikasi/ )
EmoticonEmoticon