Oleh Diar Rosdayana
Catatan: Maksud "menulis" di sini bukan dalam arti sekedar 'menulis' asal jadi. Satu atau dua kalimat doang. Menulis sms atau menulis status. Tapi maksud saya 'menulis' di sini dalam pengertian yang dipersempit. Semisal menulis artikel, cerpen, novel, de el el. OK lets go! (Lha malah nyuruh pergi..?!)
***
Sebagian besar orang berfikir bahwa menulis adalah pekerjaan orang-orang tertentu. Menulis itu merupakan bakat yang timbul sejak lahir. Tidak bisa sembarang orang melakukannya. Hal ini memberi kesan bahwa para penulis hebat itu memang sudah lahir sebagai penulis. Atau mungkin jika dilihat di rahim ibu para penulis, bisa dilihat di dalamnya udah ada corat-coret dari si jabang bayi. Si orok udah aktif menulis di perut ibunya sejak dalam kandungan.. (halah).
Apakah Anda termasuk orang yang berfikir seperti itu? Semoga saja tidak. Karena menulis itu sebenarnya ‘created’ bukan ‘born’ (ejaan londonya bener ga ya ini..?! Kalo ada anak2 FBS yang baca.. Tolooooonnnggg..!!). Intinya menurut saya penulis itu diciptakan, bukan dilahirkan. Atau ya, lebih tepatnya, dilahirkan dulu ding, terus belajar sendiri gitu biar bisa nulis.
Sebenarnya agar bisa menulis itu gampang saja. Berikut adalah 9 (sembilan) langkah agar Anda terbiasa dan cekatan dalam menulis. Apa saja itu? Cekidooooottt!
NB 1:
Note ini terinspirasi dari beberapa artikel di internet seputar dunia menulis.
NB 2:
Note ini buat saya sendiri, karena saya juga masih belepotan dalam menulis. Tapi, ya karena note ini ditulis di FB dan di tag. Terima aja deh yaa... :-)
Catatan: Maksud "menulis" di sini bukan dalam arti sekedar 'menulis' asal jadi. Satu atau dua kalimat doang. Menulis sms atau menulis status. Tapi maksud saya 'menulis' di sini dalam pengertian yang dipersempit. Semisal menulis artikel, cerpen, novel, de el el. OK lets go! (Lha malah nyuruh pergi..?!)
***
Sebagian besar orang berfikir bahwa menulis adalah pekerjaan orang-orang tertentu. Menulis itu merupakan bakat yang timbul sejak lahir. Tidak bisa sembarang orang melakukannya. Hal ini memberi kesan bahwa para penulis hebat itu memang sudah lahir sebagai penulis. Atau mungkin jika dilihat di rahim ibu para penulis, bisa dilihat di dalamnya udah ada corat-coret dari si jabang bayi. Si orok udah aktif menulis di perut ibunya sejak dalam kandungan.. (halah).
Apakah Anda termasuk orang yang berfikir seperti itu? Semoga saja tidak. Karena menulis itu sebenarnya ‘created’ bukan ‘born’ (ejaan londonya bener ga ya ini..?! Kalo ada anak2 FBS yang baca.. Tolooooonnnggg..!!). Intinya menurut saya penulis itu diciptakan, bukan dilahirkan. Atau ya, lebih tepatnya, dilahirkan dulu ding, terus belajar sendiri gitu biar bisa nulis.
Sebenarnya agar bisa menulis itu gampang saja. Berikut adalah 9 (sembilan) langkah agar Anda terbiasa dan cekatan dalam menulis. Apa saja itu? Cekidooooottt!
- Mulailah menulis
- Mulailah menulis
- Mulailah menulis
- Mulailah menulis
- Mulailah menulis
- Mulailah menulis
- Mulailah menulis
- Mulailah menulis
- Nunggu apa lagi..?! Ayo MENULIS..!!
NB 1:
Note ini terinspirasi dari beberapa artikel di internet seputar dunia menulis.
NB 2:
Note ini buat saya sendiri, karena saya juga masih belepotan dalam menulis. Tapi, ya karena note ini ditulis di FB dan di tag. Terima aja deh yaa... :-)
EmoticonEmoticon